LABURA | BERITA A1
Beberapa pelanggan jaringan wifi milik CV . Family Indah Bersatu yang merupakan mitraĀ PT .LJN (lintas jaringan Nusantara) Region 1 SumutĀ sangat kecewa akibat jaringan internya yang Lemot (Lelet ,lambat)Ā di kelurahan tanjung Ledong Ke,kualuh ledong Kab.Labura.
” Seperti di utarakan salah satu pelanggan bernama sipul(43),kepada wartawan Berita A1.com, Rabu (25/10/20203),”mengukapkan, ia sangat di rugikan dengan PT .LJN internet yang ada di kecamatan kualuh Ledong ini, jaringan internet nya selalu lemot alias lelet kalau di pergunakan ,saya sudah berlangganan beberapa bulan tapi sudah 2 bulan ini Jaringannya lemot.ucapnnya ipul.
Sambungnya saipul ,” awalnya saya mendaftar mejadi pelanggan Wiafi PT LJN melalui onernya CV.Family Indah bersatu yang benama Supri warga pangkal Lunang dengan biaya RP. 300 ribu untuk menjadi pelanggan ,dan selanjutnya perbulannya saya di kenakan RP 200 ribu ,dengan per HP saya di kenakan biaya perbulannya sebesar Rp 50 ribu,akan tetapi dua bulan ini jaringannya selalu lemot dan lelet.
“Akibat lemotnya waifi tersebut, Kemudian Saya melaporkan kepada onernya bernama Supri ,tetapi bukan jawaban yang saya dapat malah Supri yang di sebut sebagai oner PT LJN mematikan jaringan waifi saya Tampa memberitahukan dahulu ,hanya dia mengucapkan harus di instal ulang lagi baru bisa . Jelasnya Sipul .
Sipul berharap, kepada Pihak PT LJN (lintas jaringan Nusantara)yang memiliki onernya bernama Supri yang ada di desa pangkal Lunang kec,kualuh Ledong Kab Labura supaya di tegur dan kalau perlu izin dan kerja sama denga PT LJN harus di cabut ,sebab nantinya kalau begini Jaringannya kan bisa merusak nama baik PT LJN.ujarnya saipul lagi.
Sementara, oner PT LJN Internet melalui CV .Family indah bersatu Di Kecamatan kualu Ledong yang di sebut bernama Supri saat di konfirmasi wartawan di rumahnya dia tidak bisa di temui, dan saat di telpon dia tidak menjawab dan juga pesan Wassap di kirimkan ke nomonya pun tidak ada balasan ,walaupun Telihat ada tanda contreng warna biru di pesan Wassap tersebut.(Basri)