Sering Transaksi Sabu di Perladangan, 2 Pemilik Sabu Ditangkap

0
337
Pelaku dan Barang Bukti

SIMALUNGUN | BERITA A1

Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Simalungun meringkus dua pemilik narkotika jenis sabu di Ladang Jeruk, Nagori Purba Tua Baru, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun, Senin (14/2/2022) sekira pukul 13.00 WIB.

Iklan
Iklan

Kasi Humas IPDA Arwansyah Batubara dikonfirmasi, Rabu (16/2/2022) siang mengatakan kedua Pelaku inisial BAP alias Tanta (31) warga Desa Nagori Purba Tua Etek, Kecamatan Silimakuta dan JS alias Jaya (40) warga Nagori Cingkes, Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten Simalungun.

Penangkapan itu berawal adanya informasi masyarakat bahwa di Ladang Jeruk tersebut sering dijadikan tempat transaksi dan penyalahgunaan narkoba. Selanjutnya Kasatres Narkoba AKP Adi Haryono SH memerintahkan Kanit Idik dan Tim Opsnal melakukan penyelidikan.

Dan saat itu, Tim Opsnal meringkus seorang laki-laki mengaku inisial BAP alias Tanta di Ladang Jeruk tersebut dengan barang bukti 3 bungkus plastik klip transparan berisi diduga narkotika jenis sabu bruto 1,29 gram tepat di samping badannya, 2 plastik klip kosong, 1 kotak rokok merk Union dan 1 unit HP android warna hitam.

Diinterogasi, Tanta mengaku sabu itu miliknya yang diperoleh dari laki-laki inisial JS alias Jaya di daerah Nagori Seribu Jandi, Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten Simalungun. Lalu Tim Opsnal melakukan pengembangan dan berhasil meringkus JS alias Jaya dengan barang bukti 1 bungkus kotak rokok merk Magnum di dalamnya 1 bungkus plastik klip transparan berisi diduga narkotika jenis sabu bruto 0,20 gram, 1 kotak rokok merk Magnum serta 1 unit HP Android warna hitam.

Kepada Polisi, Jaya mengaku sabu itu diperoleh nya dari seorang laki-kaki daerah Bandar Baru, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang. Kedua pelaku dan barang bukti diboyong ke ruangan penyidikan Satres Narkoba Polres Simalungun.

“Kedua Pelaku, BAP alias Tanta dan JS alias Jaya sudah diamankan guna dilakukan penyidikan untuk diproses sesuai UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika,” pungkas IPDA Arwansyah Batubara.(DN)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini